Assalamualaikum wr.wb
ok kali ini saya akan memberikan beberapa command/komando di OS Linux yang sudah mulai banyak digunakan para hacker atau mungkin saja cracker,,
langsung saja,,,
ls
ls
suatu perintah yang di gunakan untuk menampilkan suatu isi dari directory, dan
option yang sering di pakai adalah "-l". Untuk lebih jelasnya
"man ls".
cd
cd
kepanjangan dari change directory yang merupakan suatu perintah di gunakan
untuk pindah directory.
pwd
pwd
perintah ini di gunakan untuk mengetahui keberadaan directory yang sekarang
kita tempati saja.
touch
touch
sering di gunakan oleh para admin untuk menciptakan suatu file tanpa
membukanya. Misalnya seperti "vi , nano" dan lain-lain.
mkdir
mkdir
suatu kepanjangan dari make directory sesuai dengan singkatannya perintah ini
di gunakan untuk menciptakan suatu directory.
vi
vi
digunakan untuk mengedit suatu file dalam mode konsole seperti halnya dengan
notepad, hanya saja notepad under grafis.
nano
nano
sama saja halnya dengan "vi" hanya saja nano lebih user friendly
karena banyak keterangan pada bagian bawah layarnya.
chmod
change
modified tentu saja dari singkatannya kita sudah paham dari kegunaan command
ini. Command ini sering kali di gunakan merubah suatu perizinan suatu file dan
directory. Dalam mode untuk set suatu file dan directory terdapat 2 hal yang
harus dipahami yaitu mode :
"chmod
ugo /-rwx file/directory"
Dimana
:
-ugo
adalah user,group dan other
-rwx
adalah read,write dan execute
"chmod
421 file/directory"
Dimana
:
-421
adalah read, write dan execute
NB :
perhatikan posisinya 4 untuk owner, 2 untuk group, 1 untuk other.
chown
change
owner ini digunakan untuk merubah suatu kepemilikan suatu file atau directory.
cat
cat
digunakan untuk menampilkan suatu isi dari file.
find
find
dari namanya saja tentu kita sudah mengerti fungsinnya yaitu untuk mencari
suatu file atau directory atau pun mencari suatu kata yang terdapat pada suatu
file.
locate
locate
kegunaannya hampir sama dengan "find" namun dalam penggunaannya lebih
simple.
whereis
whereis
salah satu command yang di fungsikan untuk dalam hal pencarian.
rm
remove
adalah kepanjangannya yang artinya untuk menghapus namun pada system Linux di
gunakan untuk menghapus file atau directory. Berhati-hatilah dalam option
"-rf".
mv
move
artinya saja sudah memberikan kegunaannya yaitu memindahkan suatu file atau
directory.
cp
copy
command ini di gunakan untuk menyalin suatu file maupun directory.
ln
link digunakan
untuk menciptakan suatu shortcut pada suatu file.
grep
grep di
gunakan untuk pencarian suatu kata yang cocok. Command ini sangat di optimalkan
oleh para admin dalam hal pengecheckan.
cat
/etc/issue
Command
di atas di gunakan untuk mengetahui distro apa yang sedang kita gunakan.
visudo
Digunakan
untuk mengedit file sudoers.
sudo
Digunakan
untuk mengerjakan suatu kegiatan root pada login user biasa.
uname
-a
Perintah
di atas untuk menampilkan spesifikasi OS dan bit di mesin kita, seperti kernel
dan i686.
netstat
Digunakan
menampilkan network status seperti melihat service yang berjalan.
du
Digunakan
untuk melihat space disk yang sudah di gunakan.
df
Seperti
halnya dengan "du", namun perintah ini digunakan untuk melihat sisa
space yang kosong.
cat
/proc/meminfo
Digunakan
untuk melihat spesifikasi memory yang berada pada system tsb.
cat
/proc/cpuinfo
Digunakan
untuk melihat spesifikasi proccesor pada system tsb.
lsmod
Melihat
daftar module apa saja yang ada di system Linux.
lsusb
Melihat
daftar device USB yang terpasang.
lspci
Menampilkan
daftar device PCI yang terpasang pada system Linux tsb.
dmesg
Menampilkan
pesan-pesan pada system Linux gunanya untuk hal analisa trouble shooting.
mount
Mengaktifkan
device disk agar device tsb dapat di acces baik hal read maupun write.
umount
Menonaktifkan
suatu device agar tidak dapat di acces dalam hal write.
ps
Melihat
proses yang sedang berjalan.
top
Melihat
proses yang sedang berjalan dalam bentuk prioritas yang saat ini.
fdisk
Menampilkan
device disk yang terpasang saat ini.
useradd
Untuk
menambah user pada system Linux.
passwd
Untuk
memberikan password pada user yang ada di system Linux.
su -
Berfungsi
untuk login sebagai super user.
userdel
Gunanya
untuk menghapus user yang ada di system.
rpm
Perintah
di atas di gunakan untuk menginstall suatu aplikasi base rpm.
tar
Command
tsb berguna untuk menguntar suatu paket aplikasi yang di kompres.
gunzip
Perintah
tsb di gunakan untuk memekarkan suatu file yang telah di compres dengan
extension ".gz".
zip
Dari
namanya saja kita bisa menebak bahwa command tsb untuk mengkompres file dengan
akhiran ".zip".
more
Menampilkan
suatu list layar perlayar.
less
Sama
halnya dengan "more" yaitu menampilkan suatu list tanpa seluruhnya
namun sepotong-sepotong.
|
Pipe
line yang berfungsi menghubungkan perintah satu dengan perintah lainnya.
;
Tanda
tsb untuk memisahkan command yang satu dengan yang lainnya ketika ingin
menjalankan suatu perintah secara bersamaan.
&&
Tanda tsb
berguna untuk meneruskan proses perintah lainnya dengan cara perintah pertama
di bawah ke background hal ini di lakukan jika ingin menjalankan perintah dalam
waktu bersamaan.
fg
Membawa
suatu proses ke mode foreground yang telah di tarik dari background.
bg
Lawannya
dengan perintah "fg".
kill
Untuk
menghentikan suatu proses yang sedang berjalan.
ifconfig
Digunakan
untuk menampilkan IP dan detailnya dan dapat di gunakan juga untuk set IP di
dalam memory RAM.
hostname
Untuk
melihat nama mesin yang kita gunakan di Linux tsb.
host -t
mx [nama-domain]
Untuk
melihat server yang menghandle suatu domain email tsb.
host -t
ns [nama-domain]
Untuk
menampilakan lookup dari domain yang bersangkutan.
nslookup
[nama-domain]
Sama
halnya dengan perintah lookup sebelumnya
dig
[nama-domain]
Sama
halnya dengan perintah lookup lainnya hanya berbeda dengan keterangan yang
lebih komplex.
iptables
Perintah
di atas sering sekali digunakan oleh para admin untuk keamanan jaringan,
routing, NAT dll.
ssh
Melakukan
remote ke terminal destination pada port 22 sebagai defaultnya.
telnet
[nama-domain] [port]
Digunakan
untuk remote pada terminal target biasanya telnet ini sering digunakan untuk
check suatu port dalam arti sebagai analisa.
/etc/init.d/[nama-service]
[action]
Perintah
ini di gunakan untuk melihat status, enable, disable, reload suatu service yang
bersangkutan.
mysql
-u [user] -p
Digunakan
untuk masuk ke server mysql dengan menggunakan user tertentu yang telah di beri
password.
mysqldump
-u [user] -p [nama-db] > [destination-path]
Perintah
di atas digunakan untuk backup suatu database ke lokasi tertentu.
mysql
-u [user] -p [destination-db] < [source-path]
Perintah
tsb digunakan untuk merestore database ke database yang telah tercipta di
mysql.
/etc/resolv.conf
File
tersebut berisikan IP server DNS yang di jadikan sebagai mesin yang menangani
domain.
/etc/hosts
File
tsb menyiman nama suatu domain mesin yang bersangkutan.
/etc/network/interfaces
atau /etc/network/network-scripts/ifcfg-eth0
File
ini begitu penting di karenakan para admin mensetting IP pada file ini, dan
sesuaikan interface yang digunakan.
/etc/passwd
File
ini berisikan user yang berada pada system, jenis shell, home worknya dll.
/etc/fstab
File
ini digunakan pembacaan pemetaan suatu disk di system linux.
/etc/rc.local
File
ini adalah file yang berisikan command yang akan di jalankan pertama kali pada
saat booting.
history
untuk
menampilkan perintah terakhir
traceroute
untuk
trace host-host yang dilewati dalam mencapai host tujuan
alias
Untuk
membuat alias dan menampilkan alias yang sudah diset sebelumnya.
cal
untuk
menampilkan kalender
du
Menampilkan
penggunaan kapasitas harddisk oleh suatu direktori.
grep
Untuk
mencari suatu “string” atau “pattern” tertentu pada suatu file.
head
Secara
default menampilkan 10 baris pertama pada suatu file. Jika ingin menampilkan
jumlah baris yang berbeda dapat menggunakan option -n diikuti jumlah baris yang
diinginkan
init
Untuk
mengganti run level. Note: Karena penggunaan run level adalah hal yang
berpengaruh besar pada sistem, maka untuk melakukan ini harus menggunakan
SUPER-USER atau yang memiliki kemampuan sama dengan root
tail
Secara
default menampilkan 10 baris terakhir pada suatu file. Jika ingin menampilkan
jumlah baris yang berbeda dapat menggunakan option -n diikuti jumlah baris yang
diinginkan
tac
untuk
menampilkan isi file dari akhir, kebalikan cat
pg
temannya
more, less
alias
membuat
nama lain dari suatu perintah
perintah
favorit W : alias d='dmesg|tail'
alias
ll='ls -la'
alias
fl='sudo fdisk -l'
alias
enw='emacs --no-window' many more
biar
lebih mantap patenkan di $HOME/.bashrc (ubuntu) atau di .bash_profile(fedora)
arch
melihat
arsitektur komputer
eject
bukan
buat mengejek ya,, buat ngeluarin cdrom
split
untuk
membagi fileSilahkan ditambahkan ..
Friday
Command In LINUX
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment